Kumparan.com - Tren inflasi global yang tinggi dinilai tak akan menyurutkan keinginan masyarakat untuk memiliki properti. Para pengembang properti pun optimistis, sektor properti di tahun ini akan tetap meningkat.
Mengutip Indonesia Property Market Index dari Rumah.com, indeks harga rumah di Indonesia tahun ini diproyeksi mengalami kenaikan 5 persen secara tahunan.
Tingkat kenaikan harga properti terjadi di area Jabodetabek sebesar 11,5 persen, Tangerang Selatan naik 24,5 persen, di Kabupaten Tangerang, 8,5 persen di Kabupaten Bogor, dan 7,5 persen di Depok.
Marketing Director PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) Agung Wirajaya menjelaskan, tren kenaikan inflasi global sebagai tantangan perekonomian. Pihaknya pun mempercepat pembangunan berbagai proyek properti, termasuk Bukit Podomoro Jakarta, sebagai upaya APLN dalam mengatasi dampak kenaikan inflasi dan mendukung perputaran ekonomi dapat terus berjalan.
“Saat terjadi inflasi, hunian sebagai aset properti merupakan instrumen investasi yang paling aman dengan capital gain yang signifikan karena harganya akan terus naik," ujar Agung dalam keterangannya, Selasa (26/7).
Dia melanjutkan, saat ini Agung Podomoro juga tengah mengembangkan kawasan huniannya dilengkapi dengan fasilitas premium club house dan fasilitas lengkap lainnya. Hal ini dinilai akan semakin meningkatkan nilai investasi aset tersebut.
Agung menyatakan, groundbreaking premium club house juga merupakan bagian dari strategi APLN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah Jakarta Timur, yang diharapkan dapat mendorong ekonomi nasional. Selain itu, fasilitas club house ini diproyeksikan dapat menjawab kebutuhan konsumen terhadap fasilitas premium yang dapat terus meningkatkan kualitas hidup penghuninya.
“Kami sangat bersyukur di tengah situasi yang penuh ketidakpastian, Perusahaan dapat terus menunjukkan performa positif dengan terus membangun produk properti terbaik dan terdepan yang juga dibutuhkan oleh market," jelasnya.
Chief Marketing Officer Bukit Podomoro Jakarta Zaldy Wihardja menjelaskan, pembangunan premium club house merupakan inovasi yang menjawab kekurangan sistem cluster yang ada saat ini. Menurutnya, perumahan cluster yang dilengkapi fasilitas premium akan memiliki nilai investasi, khususnya nilai sewanya atau yield yang tinggi.
“Kami sediakan fasilitas premium club house yang lengkap sehingga dapat meningkatkan nilai investasi hunian,” ujar Zaldy.
Dengan dimulainya pembangunan Bukit Podomoro Jakarta, lanjutnya, hal ini dinilai akan menggerakkan sektor-sektor lain seperti konstruksi, bangunan, hingga penyerapan tenaga kerja. Pembangunan premium club house Bukit Podomoro Jakarta akan dilakukan di atas lahan seluas 2.500 meter persegi yang terdiri dari dua lantai bangunan dan ditambah area rooftop.
Lokasi pembangunan premium clubhouse, akan terpusat di main gate sehingga memberikan kesan prestise ketika pertama kali memasuki area Bukit Podomoro Jakarta. Agung Podomoro Land memastikan premium club house akan selesai pada akhir 2023.
Source: Kumparan.com, 26 Juli 2022
